Jumat, 14 Februari 2014

Abu Vulkanik dari Erupsi Gunung Kelud Mengganggu Penerbangan

 Meletusnya Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur, mengakibatkan hujan abu yang menyebabkan jarak pandang sangat terbatas sehingga semua penerbangan di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, ditiadakan dan ditutup hingga batas waktu yang tidak pasti. (ant ) Surabaya ( Berita ) : Garuda Indonesia membatalkan penerbangan dari dan ke lima bandara di Tanah Air, Jumat , karena abu vulkanik Gunung Kelud berpotensi merusak mesin pesawat. “Penerbangan yang batal meliputi dari dan ke Semarang, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan Solo,” kata Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Pujobroto yang dihubungi dari Surabaya, Jumat [14/02] . Ia mengungkapkan sampai saat ini material letusan Gunung Kelud telah menyelimuti sejumlah landasan pacu di lima bandara tersebut bahkan mengakibatkan beberapa bandar udara harus ditutup sementara. “Contoh, penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya yang terjadi sejak pukul 04.00 WIB dan sekarang disusul penutupan Bandara Ahmad Yani di Semarang,” ujarnya. Penutupan tersebut, jelas dia, baik di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Bandara Abdul Rachman Saleh Malang, Bandara Adi Sucipto Yogjakarta, dan Bandara Adi Sumarmo di Solo sesuai dengan ASTHAM 0369/14. “Ketentuan yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan itu sejenis pemberitahuan/NOTAM (notice to airman) seri khusus dengan format tertentu yang berisi perubahan aktivitas gunung berapi, erupsi, dan awan abu yang berpotensi mempengaruhi pengoperasian pesawat,” katanya. Berkaitan dengan situasi tersebut, saran dia, bagi para penumpang yang telah memiliki jadwal penerbangan dari dan ke empat kota itu dapat melakukan penjadwalan ulang. Mereka juga bisa membatalkan (refund) penerbangannya tanpa dikenakan biaya. “Kami juga mohon maaf atas pembatalan penerbangan ke lima tujuan tersebut dikarenakan oleh situasi ‘force majeur’ dan di luar kendali perseroan. Untuk informasi lebih lanjut, para penumpang dapat menghubungi pusat layanan kami di nomor (021)2351-9999 atau 0-804-1-807-807,” katanya. Selain itu, tambah dia, pihaknya akan terus mengawasi situasi dan perkembangan berkaitan dengan aktivitas Gunung Kelud. Bahkan, kesiapan setiap bandara untuk kembali melaksanakan operasional penerbangan. “Kami akan terbang kembali ke Surabaya, Malang, Yogyakarta dan Solo setelah keempat bandara tersebut dinyatakan dibuka kembali oleh otoritas yang berwenang. Kamipun memonitor perkembangan terkini tentang operasional penerbangan di Bandara Ahmad Yani, Semarang,” katanya. Sementara itu, maskapai AirAsia Indonesia juga mengemukakan bahwa penumpang AirAsia dari dan ke Surabaya serta Yogyakarta bisa memilih salah satu dari dua opsi untuk mengganti penerbangan yang dibatalkan hari ini akibat erupsi Gunung Kelud. AirAsia menawarkan dua opsi yang dapat dipilih oleh penumpang, yaitu pemindahan jadwal penerbangan di rute yang sama maksimal lima hari setelah pembatalan penerbangan tanpa dikenakan biaya, atau deposit di AirAsia senilai harga tiket yang dapat digunakan untuk pembelian tiket AirAsia lainnya dengan masa berlaku tiga bulan. “AirAsia membatalkan seluruh penerbangan dari dan menuju Surabaya serta Yogyakarta demi alasan keamanan dan keselamatan penerbangan menyusul erupsi Gunung Kelud yang menyebabkan hujan abu vulkanik di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah,” kata Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Dharmadi. Adapun rute penerbangan yang dibatalkan AirAsia adalah sebanyak 18 rute antara lain Surabaya-Jakarta, Surabaya-Denpasar, Surabaya-Medan, Surabaya-Semarang, Surabaya-Bandung, Surabaya-Makassar, Surabaya-Bangkok, Surabaya-Johor Bahru, Surabaya-Kuala Lumpur, Surabaya-Penang, dan Surabaya-Singapura. Selain itu, rute lainnya yang dibatalkan adalah Semarang-Singapura, Semarang-Kuala Lumpur, Yogyakarta-Jakarta, Yogyakarta-Bali, Yogyakarta-Kuala Lumpur, Yogyakarta-Singapura, dan Solo-Kuala Lumpur. Sebanyak tiga bandara terpaksa ditutup sementara akibat letusan Gunung Kelud, Jawa Timur, yang menyemburkan hujan abu dan menutup jarak pandang yang ideal sehingga mengganggu penerbangan di sejumlah wilayah, Jumat pagi. “Bandara Juanda Surabaya, Bandara Adisumarmo Surakarta, Bandara Adisucipto Yogyakarta untuk sementara ditutup karena terdampak hujan abu Gunung Kelud,” kata Kepala Pusat Data Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho. Menurut data BNPB, hujan abu masih tersebar di beragam daerah seperti Kediri, Malang, Blitar, Surabaya, Ponorogo, Pacitan, Solo, Yogya, Boyolali, Magelang, Purworejo, Temanggung, dan Purwokerto.

0 komentar:

Posting Komentar